Laman

Telemarketing

Pernah menerima telepon iklan? Bagi pemegang kartu kredit atau pelanggan layanan perbankan lain, tentunya panggilan telepon dari orang yang tidak dikenal dan menawarkan sesuatu bukanlah hal yang aneh. Sering sekali aneka produk perbankan termasuk kredit tanpa agunan, ditawarkan kepada nasabah bank dengan menggunakan telepon.
Lumayan mengesalkan apalagi jika tidak disadari terjebak dengan metoda marketingnya.
Dikenal dengan jebakan betmen, karena pernyataan lisan setuju yang direkam dapat dianggap senilai tandatangan persetujuan. Bulan berikutnya langsung masuk tagihan kartu kredit atau tabungan langsung terdebet, hanya dengan menyatakan 'setuju'.
Beda dengan metoda periklanan yang lain, telemarketing menjadi sangat mengganggu dan tidak dapat dituduh sebagai spam.
Satu-satunya cara adalah dengan terus menerus menyatakan tidak. Dan jangan ada rasa kasihan, karena rasa kasihan dari penerima telepon telemarketing justru menjadi peluang terbesar berhasilnya prospekting telemarketing. Jangan pernah setuju karena kasiha.
Baju batik
Pada saat menyadari sudah terjebak, pembatalan menjadi sangat rumit dan lebih mengesalkan lagi. Silahkan googling sendiri, bagaimana repotnya membatalkan persetujuan yang terlanjur dinyatakan dengan lisan melalui telemarketing.
Jauh lebih mudah dengan mendatangi langsung toko online yang aman dengan banyak pilihan sesuai kebutuhan. Toko online memang tidak banyak yang melakukan telemarketing dengan menelepon.